Aleppo Di Tengah Bombardir Bashar Al Assad

Kondisi Aleppo di tengah bombardir Bashar Al Assad. (CNN)

Moslemzone.com - Warga Suriah kembali terus mengalami luka. Senin malam (12/12) tentara rezim Suriah dan Rusia yang dibantu milisi dukungan Iran melancarkan pengeboman besar-besaran terhadap puluhan ribu warga Aleppo.

Para korban yang terdiri dari orang dewasa, orangtua, perempuan, dan anak-anak tertimbun hidup-hidup di reruntuhan bangunan yang sudah hancur lebur. Bahkan ada di antara warga yang harus terbakar hidup-hidup akibat bom yang ditumpahkan Rusia dari langit Suriah.

Seorang dokter gigi yang terkepung di dalam Aleppo mendesak dunia untuk bertindak sekarang. “Ini mungkin panggilan terakhirku. Aku harap ada yang mendengarnya di belahan bumi mana pun, agar mereka menolong kami, menghentikan kegilaan ini. Aku berharap masih bisa berjumpa dengan kalian lagi.”

Sebagaimana Press Releases yang kami terima, Forum Indonesia Peduli Suriah (FIPS) sebagai lembaga kemanusiaan yang secara khusus menangani bantuan masyarakat Indonesia terhadap kaum muslimin di Suriah memberikan pernyataan sikap, antara lain;

1. Mengutuk serangan berdarah yang dilancarkan rezim Rusia, Iran, dan Suriah di wilayah Aleppo. Dunia internasional seharusnya berbuat nyata untuk menghentikan agressor militer ketiga negara yang terbukti turut menargetkan warga sipil Suriah secara umum dan menciptakan krisis kemanusiaan terbesar dalam beberapa tahun belakangan ini.

2. Mengimbau kepada kaum muslimin di Indonesia untuk mendoakan warga Aleppo, Suriah dengan melakukan qunut nazilah serta mendirikan solat ghaib bagi korban serangan rezim di Aleppo. Doa dari kaum muslimin Indonesia adalah bentuk kepeduliaan kita sebagai sesama muslim. Sebagaimana keikhlasan para ulama Suriah yang senantiasa turut menyisipkan nama Indonesia dalam doa-doa mereka sebagai kecintaan mereka kepada Indonesia.

3. Mengimbau masyarakat untuk meramaikan informasi serangan berdarah di Aleppo di media sosial untuk membuka mata warga bahwa pelanggaran HAM berat masih berlangsung di Suriah.

4. Mengajak masyarakat Indonesia untuk mengeluarkan donasi terbaiknya demi meringankan beban penderitaan warga Suriah yang menjadi korban keganasan agresi rezim Suriah, Rusia, dan Iran.

5. Mendesak Pemerintah Indonesia dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk bersuara dalam merespon tragedi kemanusiaan di Aleppo dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan secara resmi dan berupaya mengentikan serangan ke wilayah Suriah karena UUD 1945 tegas berdiri di dalam prinsip perikemanusiaan dan perikeadilan.

Reporter: Zakhi
Editor: Zakarija